Ada berbagai jenis flu burung, dan Anda dapat dengan mudah tertular virus jika bersentuhan dengan ayam. Sebagian besar kasus infeksi memiliki gejala ringan, seperti demam atau batuk. Dalam kasus yang jarang terjadi, flu burung dapat menyebabkan pneumonia berat yang dapat menyebabkan kematian. Dalam beberapa kasus yang parah, virus ini bahkan dapat menyebabkan kebingungan mental dan kejang. Untuk alasan ini, Anda harus menghindari kontak dekat dengan unggas.
Virus avian influenza merupakan jenis virus yang menginfeksi unggas dan menular ke manusia secara langsung dari unggas liar ke unggas peliharaan. Virus ini menyebar secara tidak langsung dari burung ke burung melalui pakan dan kontaminasi bahan feses. Ini juga dapat menyebar dari satu peternakan ke peternakan lainnya jika terinfeksi oleh unggas yang sama. Selain itu, penyakit ini dapat menulari hewan lain, seperti hewan ternak, dengan berbagi kendaraan dan peralatan yang terkontaminasi.
Orang yang makan unggas harus lebih berhati-hati untuk memastikan bahwa telur yang mereka makan telah dimasak dengan matang. Selain itu, orang yang makan telur dan daging ayam harus berusaha menghindari pasar terbuka, dan memelihara ayam sendiri. Jika Anda mengkhawatirkan kesehatan keluarga Anda, menghindari jenis unggas ini mungkin merupakan kepentingan terbaik Anda. Sementara sebagian besar kasus penyakit ini relatif ringan, beberapa komplikasi bisa menjadi parah. Misalnya, kepala yang bengkak merupakan indikasi bahwa ayam tersebut terjangkit virus flu burung.
Saat burung terkena virus, jengger dan pialnya membengkak, dan sangat menyakitkan untuk dilihat. Kepala bengkak atau disebut juga edema merupakan indikasi adanya infeksi pada burung. Kepala bengkak, pial, dan jengger membesar ukurannya. Tidak jarang seekor ayam mengalami banyak pembengkakan di tempat yang berbeda. Jika demikian, ayam tersebut menderita masalah pernapasan parah dan sekarat.
Virus flu burung disebabkan oleh H5N1 (H5N). Ini adalah virus yang menginfeksi burung dan dapat menginfeksi manusia. Meskipun jarang tertular penyakit dari burung, Anda bisa tertular penyakit ini jika bersentuhan dengan burung yang terinfeksi. Vaksin untuk virus dapat diproduksi dalam beberapa bulan. Jika itu menjadi ancaman kesehatan masyarakat, Anda perlu melindungi ayam Anda dari virus ini.
Penyakit ini bisa berbahaya jika menyebar dari ayam. Penting untuk mencegah penularan flu burung dengan memakai alat pelindung diri. Jika Anda bersentuhan dengan burung yang terinfeksi, Anda harus memakai alat pelindung, termasuk sarung tangan, kacamata, dan masker tuberkulosis. Meskipun Anda tidak boleh terkena virus burung, Anda harus memakai masker dan peralatan pelindung lainnya. Pemeriksaan medis akan mengkonfirmasi keberadaan virus di tubuh Anda.
Langkah pertama untuk mencegah penyakit ini adalah mendapatkan vaksin yang diperlukan. Vaksin ini dapat digunakan oleh orang yang pernah kontak dekat dengan unggas yang terinfeksi atau yang pernah kontak dengan unggas tersebut. Anda juga bisa mendapatkan vaksinasi flu burung dengan tertular penyakit tersebut. Individu yang terinfeksi juga dapat tertular virus flu burung dari orang yang berhubungan dekat dengan unggas yang terinfeksi. Virus ini dapat menyebabkan kematian pada manusia jika memiliki paparan yang tinggi terhadap orang yang terinfeksi.
Virus penyebab penyakit menyebabkan pembengkakan kepala, dan jengger serta anting-anting menjadi lebih besar dari biasanya. Penyakit ini menular ke manusia melalui kontak dekat dengan burung dan dapat menyebabkan penyakit yang parah. Untungnya, obat antivirus tersedia untuk mengobati penyakit ini, dan di masa depan, bahkan dimungkinkan untuk membuat vaksin. Situs web kesehatan https://codewebdao.com/ memperingatkan jika Anda mencurigai adanya wabah flu burung di kawanan Anda, segera ambil tindakan untuk melindungi kawanan Anda dan diri Anda sendiri.
Ada beberapa cara untuk mencegah penyebaran virus flu burung. Anda harus selalu mengenakan alat pelindung saat menangani burung dan Anda harus terlindungi dengan baik dengan kacamata dan sarung tangan. Jika Anda bersentuhan dengan burung, pastikan Anda menutupi semua permukaan Anda. Anda tidak boleh bersentuhan dengan mereka jika Anda sudah sakit. Jika Anda curiga terkena flu burung, segera hubungi dokter hewan untuk menangani kondisi tersebut.